Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka memeriahkan Harlah NU dan Harlah 17 Lazisnu ini bertema Optimalisasi Peran Jaringan Pengelola Zakat Infaq dan Sedekah (JPZIS) atau Ranting NU Bangkitkan Kemandirian Umat.
Ketua PC LAZISNU Kota Pasuruan, M. Zainulloh mengatakan, sebagai ujung tombak organisasi dan kepanjangan tangan Pimpinan Cabang (PC) Lazisnu yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, JPZIS Ranting NU memiliki peranan penting dalam mewujudkan cita-cita besar kemandirian NU.
"Melalui kegiatan ini JPZIS dan Ranting NU diharapkan mampu menemukan gagasan, pembiayaan dan pelaksanaan kegiatan secara sendiri, menginterpretasikan program-program pengelolaan dana ZIS yang telah ditetapkan lazisnu." Katanya.
Program pendistribusian ZIS dimaksud tersebut terdiri dari 5 grand program kepedulian yaitu; NU Peduli Sosial, NU Peduli Kesehatan, NU Peduli Pendidikan, NU Peduli Ekonomi dan NU Peduli Bencana.
Tetap mengacu pada 5 grand program tersebut, tiap JPZIS atau Ranting NU diberikan keleluasaan dalam pentasyarrufan ZIS menyesuaikan dengan bantuan yang dibutuhkan masyarakat sekitar.
"Keseluruhan kegiatan dilakukan serentak di hari yang sama, sehingga dari titik-titik lokasi masing-masing JPZIS tercipta syiar kemanfaatan NU se-kota Pasuruan." Katanya.
"Kita akan terus berupaya untuk mendukung dan memotivasi JPZIS dan Ranting NU agar pengelolaan dana ZIS sejalan dengan program Lazisnu. Dana dari warga kembalikan lagi manfaatnya kepada warga yang membutuhkan."
Menutup pemaparannya, M. Zainulloh berharap mudah-mudahan dengan semakin meningkatnya program kepedulian yang langsung dapat dirasakan masyarakat seperti ini, kepercayaan warga NU kepada NU Care LAZISNU semakin meningkat pula. (emef)
Program pendistribusian ZIS dimaksud tersebut terdiri dari 5 grand program kepedulian yaitu; NU Peduli Sosial, NU Peduli Kesehatan, NU Peduli Pendidikan, NU Peduli Ekonomi dan NU Peduli Bencana.
Tetap mengacu pada 5 grand program tersebut, tiap JPZIS atau Ranting NU diberikan keleluasaan dalam pentasyarrufan ZIS menyesuaikan dengan bantuan yang dibutuhkan masyarakat sekitar.
"Keseluruhan kegiatan dilakukan serentak di hari yang sama, sehingga dari titik-titik lokasi masing-masing JPZIS tercipta syiar kemanfaatan NU se-kota Pasuruan." Katanya.
M. Zainulloh melanjutkan, Alhamdulillah, JPZIS/Ranting NU meresponnya dengan program cukup variatif, mulai dari bingkisan bagi anak-anak yatim, dhuafa, hingga Banser. Ada santunan berupa barang, yaitu cat tembok untuk musholla serta tas dan sepatu untuk anak sekolah. Ada yang berempati dengan korban dampak bencana wabah covid-19 dengan menyampaikan santunan bagi guru-guru TPQ. Ada juga santunan buat penggali kubur dan bantuan biaya pendidikan Al-Qur'an (TPQ).
PC Lazisnu Kota Pasuruan memberikan insentif kegiatan berdasar konsep dan kemampuan tiap JPZIS atau Ranting NU berupa tambahan bingkisan, banner kegiatan dan tambahan uang saku peserta.
"Kita akan terus berupaya untuk mendukung dan memotivasi JPZIS dan Ranting NU agar pengelolaan dana ZIS sejalan dengan program Lazisnu. Dana dari warga kembalikan lagi manfaatnya kepada warga yang membutuhkan."
Menutup pemaparannya, M. Zainulloh berharap mudah-mudahan dengan semakin meningkatnya program kepedulian yang langsung dapat dirasakan masyarakat seperti ini, kepercayaan warga NU kepada NU Care LAZISNU semakin meningkat pula. (emef)
0 Comments