Ngopi, Cara Lazisnu Kota Pasuruan Perkuat Soliditas Kepengurusan Organisasi

Lazisnu Kota Pasuruan, JATIM - Ngopi, sebuah istilah yang seakan-akan sudah menjadi bahasa universal yang sangat akrab dalam kehidupan kita sehari-hari.

Penjelasan umum 'Ngopi' adalah meminum kopi, namun di Lazisnu Kota Pasuruan sedikit berbeda, Karena ngopi yang dimaksud disini yaitu singkatan dari ngobrol filantropi, meski hidangan wajibnya tentu saja secangkir kopi. hehe...
lantas apa maksud ngobrol filantropi itu?

Ngopi (ngobrol filantropi) berasal dari kata "obrol" yang bermakna bercakap-cakap atau berbincang-bincang secara santai, dan setelah di berikan imbuhan memiliki makna mengobrolkan atau memperbincangkan, sedangkan kata "filantropi (Wikipedia) artinya tindakan seseorang yang mencintai sesama manusia serta nilai kemanusiaan, sehingga menyumbangkan waktu, uang, dan tenaganya untuk menolong orang lain.

Jadi NGOPI (Ngobrol Filantropi) dapat diartikan yaitu, membicarakan atau berbincang-bincang dengan cara santai tapi berkualitas tentang gerak langkah Lazisnu sebagai lembaga filantropi Nahdlatul Ulama (NU).

Kegiatan yang diagendakan rutin minggu pertama setiap bulan ini merupakan sarana komunikasi antar pengurus Lazisnu Kota Pasuruan dalam rangka meningkatkan kebersamaan, menuangkan ide, menyusun strategi terbaik dan mendapatkan solusi dari setiap permasalahan dan kesulitan yang ada.

Disamping itu disetiap kali pertemuan rutin tersebut, setiap anggota pengurus Lazisnu juga menyetorkan hasil pengumpulan infaq pribadinya, dimana setiap pengurus Lazisnu diwajibkan membawa kaleng dan menyetorkan hasilnya kepada Lazisnu sebagai wujud nyata partisipasi dan khidmah pengurus kepada lembaga. (emef)