Lazisnu Kota Pasuruan Jatim - Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 Hijriah sekaligus Peringatan Hari Santri 2020, PCNU Kota Pasuruan, Jawa Timur mengadakan khitanan massal, Kamis (29/10). Sebanyak 120 anak menjadi peserta pada even rutin yang sudah mencapai ke-78 tersebut.
Rais PCNU Kota Pasuruan, KH Abdul Khalim Masd dalam tausyiahnya mengatakan merasa bersyukur, meski dalam masa pandemi, penyelenggaraan khitanan rutin ini dapat tetap terlaksana.
"Alhamdulillah, kegiatan ini dapat dilaksanakan sebagai wujud eksistensi khidmah NU kepada masyarakat." kata Kyai Khalim
Kyai Khalim juga menjelaskan bahwa momen ini dapat semakin memperkuat sinergi antar lembaga di lingkungan PCNU Kota Pasuruan.
"Sinergitas antar lembaga yang ditampakkan Lazisnu, LKNU dan LPBINU pada acara ini menunjukkan niat baik kita dalam menata dan khidmah kepada organisasi semakin kuat."
Sementara itu di lokasi yang sama, M. Zainulloh-Koordinator kegiatan mengatakan masa pandemi Covid-19 yang belum berakhir sempat membuat kekhawatiran pihaknya sebagai pelaksana kegiatan khitanan umum ke-78.
Protokol kesehatan ketat kita berlakukan dengan maksimal mengingat antusiasme masyarakat sebagai peserta di tahun ini menunjukkan peningkatan.
"Alhamdulillah, hasil komunikasi bersama Lazisnu, LKNU, LPBINU memutuskan penerimaan peserta khitan tetap kita layani dengan mekanisme khitanan yang berbeda dari tahun sebelumnya." ujarnya
Zainulloh yang juga ketua NU Care Lazisnu Kota Pasuruan tersebut menjelaskan protokol kesehatan; wajib pakai masker, jaga jarak, dan cuci tangan harus dilakukan.
"Proses khitan kita bagi ke dalam tiga sesi dengan pemisahan ke dalam lima ruangan agar tidak terjadi penumpukan massa." jelasnya
"Kegiatan yang bertajuk khitanan Umum ini, selain gratis; peserta khitan juga mendapat bingkisan berupa sarung, baju koko, kopiah, uang saku, dan snack" imbuhnya.
Salah satu orang tua peserta khitan, Yuni mengatakan perasaannya sangat senang anaknya dikhitan dalam program khitan umum yang diadakan oleh PCNU Kota Pasuruan.
"Alhamdulillah, anak kami dikhitan di kantor NU Kota Pasuruan, semoga doa para kyai menjadikan barakah putra kami menjadi anak-anak yang shaleh. Amiin." Katanya.
0 Comments