Bertempat di musholla At-Taqwa lingkungan Kantor PCNU Kota Pasuruan, Gelaran acara Muharram Penuh Cinta; berbagi kebahagiaan dengan anak-anak yatim oleh Lazisnu Kota Pasuruan berjalan sukses dan lancar. Ahad, 23/9.
Dihadapan Pengurus MWC/Ranting NU dan hadirin pada acara tersebut, KH. Abdul Khalim Mas'ud-ketua PCNU Kota Pasuruan menyampaikan pesan dan motivasi dalam memperjuangkan suatu amal kebaikan.
"Termasuk Ciri orang yang beruntung adalah orang yang gemar melakukan kebaikan. Berbahagialah jika anda termasuk orang yang di mudahkan untuk melakukan kebaikan. Dan sebaliknya termasuk orang yang tdk beruntung, orang yang sama sekali tidak merasa tersentuh ketika ada kesempatan berbuat kebaikan. Justru terjerat dengan hal-hal yg tidak diridhoi Alloh SWT." papar kyai Khalim mengawali sambutannya.
Dalam kesempatan itu, kyai Khalim juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kinerja teman2 Lazisnu, relawan Lazisnu dan pengurus MWC ataupun Ranting NU dalam setiap event kegiatan yang diselenggarakan. Seperti halnya acara Muharraman bersama anak yatim saat ini.
"Mudah-mudahan dengan kegiatan ini, kita termasuk golongan orang-orang yang diringankan dalam melakukan kebaikan, menunjukkan kita sedang mendapat keberkahan." ujarnya.
Lebih lanjut beliau mengatakan, ketika ide kebaikan ini ditangkap, dikerjasamakan dan direalisasikan dengan baik; Syiar NU, Kejayaan NU dan kemandirian NU tidak mustahil akan kita dapatkan. semntara Kebaikan yang hanya sebagai wacana tidak akan memberikan manfaat dan keberkahan.
"Pada Kehidupan akhir seperti saat ini akan datang masa kebaikan tidak memperoleh kedudukan, keikhlasan sulit didapatkan, Orang baik susah ditemui karena semakin sedikit. Orang yang berjuang dalam kebaikan layaknya memegang bara api. Dianggap tidak ada, tidak ada dukungan bahkan mendapat cemoohan." ungkap kyai Khalim.
Menutup sambutannya, beliau menyampaikan pesan-pesan bermakna mendalam bagi semua hadirin.
"Saya berharap kepada teman-teman pengurus Lazisnu dan pegiat MWC/Ranting NU, tetaplah ikhlas dalam segala bentuk amal baik, memang tidak akan mudah, butuh kesabaran dan istiqomah. Jangan takut merasa sendiri-merasa asing. Ketika perjuangan dilakukan dengan niatan tulus dalam melanjutkan perjuangan KH. Hasyim Asyari, insyaAllah suatu saat nanti akan mendapatkan kedudukan mulia." Jelasnya.
Kyai Khalim menambahkan, semoga anak-anak ini (yatim peserta Muharraman) menjadi generasi yang akan ingat apa yang dilakukan dan diterima dari NU. Saya titip kepada; kakak, paman, bibi, kakek, nenek ataupun wali, jagalah anak-anak ini. Materi insyaAllah akan banyak didapat, tetapi pendidikan akhlaq, ngaji, sekolah dan pendalaman hati mereka yg lebih tahu adalah wali aitam di lingkungan masing-masing. Saya doakan wali-wali ini semoga mendapat berkah. amin.
Kegiatan berkonsep Suka-Suka (Subuh Berkah) tersebut dilaksanakan pada pagi hari ba'da subuh dengan menyediakan sarapan dan santunan bagi 55 anak yatim. (Emef)
0 Comments